belum sempat mendengar tangismu...
belum sempat menciummu....
semua terjadi begitu cepat
terlalu cepat bahkan untuk bisa dipahami oleh diri ini
yang menantimu dengan sangat bahagia
yang tengah mempersiapkan semuanya
Sempat memaki sang Pemilik
Karena begitu cepat mengambilmu kembali
tapi...
sang ternyata Dia lebih mencintaimu
kami pun harus belajar untuk menerima
bahwa manusia hanya bisa berencana
bahwa segalanya terjadi menurut rencanaNya
terima kasih Nak....
telah memberi kegembiraan pada kami
telah menjadi kebanggaan kami
maafkan kami tidak dapat menjagamu lebih lama
kami yakin Alloh akan menjagamu dengan lebih baik
karena hanya Dia lah sebaik-baik penjaga dan pelindung
we'll always love and miss you.....
tunggu ayah dan ibu ya Nak ditempat yang lebih baik....
